Penjelasan Lengkap Apa Itu Internet of Things (IoT) Lengkap Dengan Contohnya
A. Apa itu Internet of Things (IoT)?
Internet of Things, atau IoT, adalah jaringan perangkat fisik. Perangkat ini dapat mentransfer data satu sama lain tanpa campur tangan manusia. Perangkat IoT tidak terbatas pada komputer atau mesin. Internet of Things dapat mencakup apa pun yang sensornya diberi pengenal unik (UID). Tujuan utama IoT adalah menciptakan perangkat pelaporan mandiri yang dapat berkomunikasi satu sama lain (dan pengguna) secara real time.
Contoh Internet of Things
Anda mungkin menggunakan perangkat IoT setiap hari. Daftar di bawah menguraikan beberapa perangkat IoT yang mungkin Anda kenal:
1. Smart Home Devices (Perangkat Rumah Pintar)
Perangkat pintar adalah perangkat elektronik interaktif yang menggunakan koneksi nirkabel untuk memahami instruksi pengguna. Hingga taraf tertentu, perangkat rumah pintar seperti termostat dan sistem keamanan rumah dapat bekerja secara mandiri untuk membantu tugas sehari-hari. Misalnya, Anda dapat memprogram termostat pintar Anda untuk menyesuaikan secara otomatis ke pengaturan yang lebih dingin sebelum Anda pulang kerja. Atau, Anda mungkin menerima pemberitahuan kamera keamanan yang memberi tahu Anda bahwa ada seseorang di depan pintu saat Anda tidak di rumah.
2. Wearable Technologies (Teknologi Yang Dapat Dipakai)
Salah satu contoh Internet of Things yang paling umum adalah jam tangan pintar. Teknologi IoT yang dapat dipakai seperti Fitbits dan Apple Watch terhubung ke perangkat lain (seperti ponsel cerdas Anda) untuk berbagi data. Mereka biasanya juga terhubung ke internet untuk melacak lokasi GPS.
3. Personal Medical Devices (Alat Kesehetan Pribadi)
Perangkat medis pribadi seperti alat pacu jantung juga merupakan perangkat IoT. Perangkat medis jarak jauh dapat membantu memantau dan membagikan tanda-tanda vital pasien atau mendeteksi tanda-tanda awal masalah kesehatan untuk intervensi cepat.
4. Autonomus Vechicles ( Kendaran Otonom)
Mobil self-driving dan kendaraan lain yang terhubung mengandalkan internet untuk berbagi informasi secara real-time. Sensor di seluruh kendaraan membantu memetakan lingkungan sekitarnya, mengirimkan rekaman kamera, dan merespons sinyal lalu lintas.
B. Jenis Aplikasi IoT
Miliaran perangkat terhubung ke internet, mengumpulkan dan berbagi informasi satu sama lain. Mulai dari pengaturan rumah pintar seperti peralatan memasak dan detektor asap hingga peralatan pengawasan tingkat militer. Daftar di bawah menguraikan beberapa jenis aplikasi IoT yang paling umum.
1. IoT Konsumen
IoT Konsumen mengacu pada perangkat pribadi dan perangkat yang dapat dikenakan yang terhubung ke internet. Perangkat ini sering disebut sebagai perangkat pintar.
2. Internet of Things Industri (IIoT)
Internet of Things industri adalah sistem perangkat yang saling terhubung di sektor industri. Mesin dan perangkat manufaktur yang digunakan untuk manajemen energi adalah bagian dari Internet of Things industri.
3. IoT Komersial
IoT Komersial mengacu pada alat dan sistem yang digunakan di luar rumah. Misalnya, bisnis dan organisasi layanan kesehatan memanfaatkan IoT komersial untuk jalur data yang dapat diaudit dan manajemen konsumen.
C. Bagaimana Cara Kerja IoT?
Beberapa bagian berikutnya menguraikan komponen-komponen yang membuat Internet of Things berfungsi.
1. Internet of Things Platform
Platform IoT mengelola konektivitas perangkat. Ini bisa berupa rangkaian perangkat lunak atau layanan cloud. Tujuan platform IoT adalah untuk mengelola dan memantau perangkat keras, perangkat lunak, kemampuan pemrosesan, dan lapisan aplikasi.
2. Sensor Technologies
Sensor IoT, terkadang disebut sensor pintar, mengubah variabel dunia nyata menjadi data yang dapat diinterpretasikan dan dibagikan oleh perangkat. Ada banyak jenis sensor yang berbeda. Misalnya, sensor suhu mendeteksi panas dan mengubah perubahan suhu menjadi data. Sensor gerak mendeteksi gerakan dengan memantau gelombang ultrasonik dan memicu tindakan yang diinginkan ketika gelombang tersebut terganggu.
3. Pengidentifikasi Unik
Konsep inti IoT adalah komunikasi antar perangkat dan pengguna. Pengidentifikasi unik (UID) menetapkan konteks perangkat dalam jaringan yang lebih besar untuk memungkinkan komunikasi ini. Pengidentifikasi adalah pola, seperti string numerik atau alfanumerik. Salah satu contoh UID yang mungkin Anda kenal adalah alamat protokol internet (IP). Mereka dapat mengidentifikasi satu perangkat (pengidentifikasi instance) atau kelas yang dimiliki perangkat tersebut (pengidentifikasi tipe).
4. Konektivitas Internet
Sensor dapat terhubung ke platform cloud dan perangkat lain melalui sejumlah protokol jaringan untuk internet. Ini memungkinkan komunikasi antar perangkat.
5. Artificial intelligence (AI) Dan Machine Learning
Natural Language Processing (NLP). pada perangkat IoT memudahkan pengguna memasukkan informasi dan berinteraksi dengan perangkat. Salah satu contoh umum perangkat IoT yang memanfaatkan teknologi NLP adalah Amazon Alexa. Pembelajaran mesin juga meningkatkan kemampuan analitis perangkat IoT.
6. Edge Computing
Edge computing adalah kerangka komputasi. Hal ini bertujuan untuk menghemat sumber daya dan mempercepat waktu respons dengan memindahkan sumber daya komputasi seperti penyimpanan data lebih dekat ke sumber data. IoT mencapai hal ini dengan memanfaatkan perangkat edge seperti gateway IoT.
D. Manfaat Internet of Things
Sebelum diperkenalkannya IoT, perangkat hanya dapat mengumpulkan dan berbagi informasi melalui interaksi manusia. Saat ini, IoT memungkinkan biaya operasional yang lebih rendah, peningkatan keselamatan dan produktivitas, serta peningkatan pengalaman pelanggan secara keseluruhan. Berikut beberapa kelebihan penting dari Internet of Things:
- Otomatisasi. Menghilangkan kebutuhan untuk melakukan tugas-tugas sehari-hari seperti menyalakan dan mematikan termostat atau mengunci pintu akan meningkatkan efisiensi dan kualitas hidup.
- Konservasi. Otomatisasi memudahkan pengelolaan konsumsi energi dan penggunaan air tanpa pengawasan atau kesalahan manusia.
- Analisis data besar. Informasi yang sebelumnya sulit dikumpulkan dan dianalisis dapat dilacak dengan mudah menggunakan Internet of Things.
Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang manfaat IoT bagi industri tertentu pada bagian di bawah ini.
1. Internet of Things Dalam Pelayanan Kesehatan
IoT membantu mengurangi kebutuhan akan pencatatan tradisional dan melindungi pasien dengan peringatan waktu nyata. Misalnya, monitor glukosa dapat mengingatkan pasien atau perawat ketika kadar glukosa menjadi masalah dan meminta tindakan yang tepat.
2. Internet of Things Dalam Bisnis
IoT sangat penting untuk bisnis. Ini memungkinkan pengumpulan dan analisis data dalam jumlah besar secara real-time. Perangkat IoT juga memungkinkan otomatisasi. Mereka memungkinkan orang untuk mendapatkan kontrol lebih besar atas lingkungan, kesehatan, dan bahkan keselamatan mereka. Misalnya, sistem keamanan rumah pintar dapat secara otomatis menilai ancaman seperti perampokan atau keracunan karbon monoksida dan meminta bantuan.
E. Potensi Kelemahan IoT
Mengelola data dalam jumlah besar mempunyai risiko dan kerugian tertentu. Misalnya, semakin banyak perangkat IoT berarti semakin banyak intervensi manusia melalui pemantauan jaringan dan perangkat. Beberapa peneliti keamanan percaya bahwa profesional keamanan siber mungkin menghadapi peningkatan beban kerja seiring dengan berkembangnya IoT. Berikut beberapa potensi kelemahan Internet of Things:
- Masalah privasi. Melindungi data yang ditambang oleh perangkat IoT dapat menjadi tantangan. Peningkatan pelacakan mengancam kerahasiaan informasi yang kita bagikan melalui internet.
- Masalah keamanan. Keamanan perangkat individual diserahkan kepada produsen. Keamanan jaringan nirkabel dapat terganggu jika produsen tidak memprioritaskan langkah-langkah keamanan.
- Bandwidth. Terlalu banyak perangkat yang terhubung di jaringan bersama menyebabkan kecepatan internet menjadi lambat.
F. Pekerjaan IoT
Ada banyak jalur karier berbeda bagi seseorang yang ingin bekerja dengan IoT. Anda dapat mempelajari beberapa jabatan paling umum dengan daftar di bawah ini.
- Manajer proyek IoT teknis. Manajer proyek IoT teknis membekali organisasi dengan keahlian teknis dan kepemimpinan tim. Mereka juga merancang dan menerapkan metode baru untuk meningkatkan efisiensi.
- Arsitek IoT. Arsitek IoT merancang dan menciptakan solusi IoT untuk memecahkan masalah bisnis.
- Insinyur IoT. Insinyur IoT mengembangkan dan mengelola perangkat keras, perangkat lunak, platform, dan sistem IoT.
- Apa Itu Manajer Proyek Teknis Dan Bagaimana Cara Menjadi Seorang Manajer Proyek Teknis
- Apa Itu Sistem Tertanam Dan Bagaimana Cara Kerjanya
%20Lengkap%20Dengan%20Contohnya.jpg)